Akhirnya semia menemukan jalannya masing-masing. Entah karena jawaban dari doanya atau memang jalannya atau karena amalannya yang mampu mempermudah segala urusan. Tidak ada yang bisa membaca jalan Tuhan. Sebagiannya tidak berdoa keras karena rasanya siapa tidak siap jika dihadapkan. Sebagian bermunajat setiap saat. Sebagian sibuk menjaga diri sensitif dari dosa karena tak ingin bertemu dengan jodohnya dalam kondisi belum baik. Dan beragam kondisi lainnya. Berbicara tentang pernikahan kini menjadi menarik. Semenjak fase sekolah selesai dan memasuki fase aktualisasi. Semua berjalan seperti apa adanya dan pola pikir perlahan mulai berubah. Diikuti berbagai kisah yang tak pernah terduga akan dihadapi sebelumnya. Entah bertemu di dunia atau di akhirat, aku hanya menunggu jalan terbaik dari-Nya dan memohon agar selalu dalam bimbingan-Nya sehingga keluarga tenang dunia akhirat yang kuidamkan dapat terwujud dengan orang yang tepat.